asik belajar dot com. Artikel ini potongan dari artikel yang membahas tentang Memahami Konsep Dasar Belajar yang terdiri dari: Pengertian Belajar (klik disini), Hakikat Belajar (klik disini) dan Ciri-Ciri Belajar (klik disini), Jenis-Jenis Belajar (klik disini) serta Aktivitas-Aktivitas Belajar (klik disini).
B. Hakikat Belajar
Dari beberapa istilah atau pengertian belajar dari pendapat di atas yang perlu mendapat bahasan selanjutnya adalah kata “perubahan” atau change.
Ketika kata “perubahan” dibicarakan dab dipermasalahkan, maka pembicaraan sudah meyangkut permasalahan mendasar masalah belajar. Apapun formasi kata dan kalimat yang dirangkai oleh para ahli untuk memberikan pengertian belajar, namun semuanya itu mengandung makna masalah “perubahan” yang terjadi dalam diri individu yang belajar.
Proses belajar tersebut terjadi melalui banyak cara, baik sengaja maupun tidak disengaja dan berlangsung sepanjang waktu dan menuju pada suatu perubahan pada diri pembelajar. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan perilaku tetap berupa pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan kebiasaan yang baru diperoleh individu. Sedangkan pengalaman merupakan interaksi antara individu dengan lingkungan sebagai sumber belajarnya. Jadi, belajar disini diartikan sebagai proses perubahan perilaku tetap dari belum tahu menjadi tahu, dari tidak paham menjadi paham, dari kurang terampil menjadi lebih terampil, dan dari kebiasaan lama menjadi kebiasaan baru, serta bermanfaat bagi lingkungan maupun individu itu sendiri (Trianto, 2010: 21).
Oleh karena itu, seseorang yang melakukan aktivitas belajar dan diakhir aktivitasnya itu telah memperoleh perubahan dalam dirinya dengan pemilikan pengalaman baru, maka individu itu dikatakan telah belajar. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan yang bersentuhan dengan aspek kejiwaan dan mempengaruhi tingkah laku, sedangkan perubahan tingkah laku akibat mabuk meminum minuman keras, akibat tabrakan dan sebagainya bukan termasuk kategori belajar.
B. Hakikat Belajar
Dari beberapa istilah atau pengertian belajar dari pendapat di atas yang perlu mendapat bahasan selanjutnya adalah kata “perubahan” atau change.
Ketika kata “perubahan” dibicarakan dab dipermasalahkan, maka pembicaraan sudah meyangkut permasalahan mendasar masalah belajar. Apapun formasi kata dan kalimat yang dirangkai oleh para ahli untuk memberikan pengertian belajar, namun semuanya itu mengandung makna masalah “perubahan” yang terjadi dalam diri individu yang belajar.
Proses belajar tersebut terjadi melalui banyak cara, baik sengaja maupun tidak disengaja dan berlangsung sepanjang waktu dan menuju pada suatu perubahan pada diri pembelajar. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan perilaku tetap berupa pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan kebiasaan yang baru diperoleh individu. Sedangkan pengalaman merupakan interaksi antara individu dengan lingkungan sebagai sumber belajarnya. Jadi, belajar disini diartikan sebagai proses perubahan perilaku tetap dari belum tahu menjadi tahu, dari tidak paham menjadi paham, dari kurang terampil menjadi lebih terampil, dan dari kebiasaan lama menjadi kebiasaan baru, serta bermanfaat bagi lingkungan maupun individu itu sendiri (Trianto, 2010: 21).
Oleh karena itu, seseorang yang melakukan aktivitas belajar dan diakhir aktivitasnya itu telah memperoleh perubahan dalam dirinya dengan pemilikan pengalaman baru, maka individu itu dikatakan telah belajar. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan yang bersentuhan dengan aspek kejiwaan dan mempengaruhi tingkah laku, sedangkan perubahan tingkah laku akibat mabuk meminum minuman keras, akibat tabrakan dan sebagainya bukan termasuk kategori belajar.
0 Comments
Berikan Komentar Terbaik Anda Disini [NO SPAM, SARA n PORN]. Terima Kasih