Model Pembelajaran menerima dan memberi (Take and Give) merupakan model pembelajaran yang memiliki sintaks, menuntut siswa mampu memahami materi pelajaran yang diberikan guru dan teman sebayanya (siswa lain).
Kelebihan:

Media Model Pembelajaran Take and GiveKelebihan:
- Siswa akan lebih cepat memahami penguasaan materi dan informasi karena mendapatkan informasi dari guru dan siswa yang lain.
- Dapat menghemat waktu dalam pemahaman dan penguasaan siswa akan informasi.
- Bila informasi yang disampaikan siswa kurang tepat (salah) maka informasi yang diterima siswa lain pun akan kurang tepat.
- Tidak efektif dan terlalu bertele-tele.

- Siapkan Kartu dengan ukuran 10 x 15 cm untuk sejumlah siswa.
- Setiap kartu berisi nama siswa, bahan belajar (sub materi) dan nama yang diberi informasi, kompetensi dan sajian materi.
Dalam melakukan metode take and give ini ada beberapa yang langkah yang harus dilakukan oleh pendidik yaitu :
- Siapkan kelas sebagaimana mestinya.
- Jelaskan materi sesuai topik menit.
- Untuk memantapkan penguasaan peserta, tiap siswa diberi masing-masing satu kartu untuk dipelajari (dihapal) kurang lebih 5 menit.
- Semua siswa disuruh berdiri dan mencari pasangan untuk saling menginformasikan materi sesuai kartu masing-masing. Tiap siswa harus mencatat nama pasangannya pada kartu control.
- Demikian seterusnya sampai tiap peserta dapat saling memberi dan menerima materi masing-masing.
- Untuk mengevaluasi keberhasilan, berikan siswa pertanyaan yang sesuai dengan kartunya (kartu orang lain).
- Strategi ini dapat dimodifikasikan sesuai keadaan.
- Kesimpulan.
Model pembelajaran menerima dan memberi adalah dengan sintaks:
- Siapkan kartu dengan yang berisi nama siswa dan bahan belajar,
- Informasikan kompetensi,
- Menyajikan materi,
- Pemantapan materi : pada tahap pemantapan tiap siswa disuruh berdiri dan mencari teman dan saling informasi tentang materi atau pendalaman-perluasannya kepada siswa lain kemudian mencatatnya pada kartu, dan seterusnya dengan siswa lain secara bergantian,
- Evaluasi, dan
- Refleksi.
Ngalimun, 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Banjarmasin. Scripta Cendekia.
Berbagai Sumber lain+internet.
0 Comments
Berikan Komentar Terbaik Anda Disini [NO SPAM, SARA n PORN]. Terima Kasih