AsikBelajar.Com | Rancangan kegiatan bermain meliputi penentuan tujuan dan tema kegiatan bermain, macam kegiatan bermain, tempat dan ruang bermain, bahan dan peralatan bermain dan urutan langkah bermain. Adapun langkah-langkah pelaksanaan kegiatan bermain yaitu:
1) Kegiatan pra bermain: ada dua macam persiapan dan kegiatan pra bermain yaitu: 1) kegiatan penyiapan siswa dalam melaksanakan kegiatan bermain, yang meliputi: guru mengkomunikasikan kepada siswa tujuan kegiatan bermain, guru mengkomunikasikan batasan- batasan yang harus dipatuhi siswa, guru menawarkan peran kepada maisng-masing anak untuk disepakati sebagai ayah-ibu-anak atau yang lainnya, guru memperjelas apa yang harus dilakukan peran ayah-ibu-anak dan sebagainya. 2) kegiatan penyiapan bahan dan perlatan yang siap untuk dipergunakan yang meliputi: menyiapkan meja makan dengan bahan dan peralatan yang diperlukan, mencuci tangan, mengeringkan tangan.
2) Kegiatan bermain: adapun langkah-langkah dari kegiatan bermain yaitu: 1) semua anggota keluarga menuju tempat cuci tangan untuk mencuci tangan dengan tertib bergiliran dengan menggunakan bahan dan peralatan cuci tangan dengan tidak berebutan, 2) dengan bimbingan guru anak bergiliran mengeringkan tangan mereka, 3) menuju ke meja makan dengan tertib dan menarik kursi tempat #91
duduk masing-masing, 4) yang berperan sebagai ayah memimpin pembacaan doa, 5) dengan bimbingan guru anak mulai melaksanakan peran masing-masing mengambil nasi dan lauk pauk secara bergiliran dantertib,6)selama makan anak diperbolehkan menyatakan keinginannya sesuai batasan-batasan yang sudah dikomunikasikan guru, 7) bila kegiatan makan berakhir diikuti pembacaan doa oleh anak yang berperan sebagai ayah, 8) kegiatan akhir makan yang masih harus dilakukan adalah merapikan kembali meja makan.
3) Kegiatan penutup: dalam kegiatan penutup kegaitan bermain itu guru daat melakukan tindakan-tidakan berikut: 1) menarik perhatian dan membangkitkan minat anak tentang aspek-aspek penting dalam mencuci tangan seperti hemat dalam menggunakan air, penggunaan alat mencuci dalam kaitan anak lain, mengeringkan air di tangan, 2) menghubungkan pengalaman anak dalam makan bersama di rumah dan makan bersama di sekolah, misalnya ketentuan yang harus ditaati pada waktu makan tidak boleh bicara pada waktu mulut penuh makanan, tidak boleh bersedawa, tidak boleh berkecap waktu mengunyah makanan dan lain-lainnya, c) menunjukkan aspek-aspek penting dalam makan bersama, 3) memahami seberapa penghayatan anak dalam kegiatan makan bermain bersama misalnya belajar untuk berbagi kesempatan dan giliran dalam mengambil lauk pauk atau nasi atau mengkomunikasikan keinginan untuk memperoleh sesuatu sesuai tata tertib makan. #91
Sumber:
Khadijah, 2016. Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini. Medan: Perdana Publishing. Hal. 91-92.
Keyword terkait:
pengembangan kognitif anak usia dini khadijah; pengembangan kognitif anak usia dini melalui metode bermain; pengembangan kognitif anak usia dini pdf; pengembangan kognitif anak usia dini adalah; perkembangan kognitif anak usia dini menurut para ahli
Leave a Reply