AsikBelajar.Com | Sardiman,dkk (2007:7) menyatakan bahwa, “media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi”. Pendapat lain dari Briggs, (dalam Zaman Badru dan Cucu Eliyawati:2010) menyatakan “media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Buku, film, kaset, film bingkai adalah contoh-contohnya”. Artinya, media sebagai alat fisik atau alat yang dapat di tampilkan, dilihat maupun di dengar yang dapat nyajikan pesan.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat di simpulkan bahwa media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan informasi belajar yang dapat merangsang pikiran, perhatian dan minat untuk belajar.
Menurut Sujiono dkk (2005:8.4) terdapat beberapa fungsi dan tujuan penerapan media dalam pengembangan kemampuan kognitif anak yaitu:
a) Merangsang anak melakukan kegiatan, pikiran, perasaan, perhatian, dan minat,
b) bereksperimen
c) Menyelidiki atau meneliti,
d) sebagai alat bantu,
e) alat peraga untuk memperjelas sesuatu,
f) mengembangkan imajinasi,
g) melatih kepekaan bepikir, ) digunakan sebagai alat permainan.
Selanjutnya Azwandi (2007:95) mengemukakan menyatakan fungsi media pembelajaran di dalam proses belajar mengajar adalah, media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar, media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa. Sedangkan Menurut Livie dan Lentz (1982) bahwa fungsi kognitif pada media pembelajaran yaitu mengungkapkan bahwa lambang visual mempelancar pencapaian tujuan dalam memahami dan mendengar informasi. Fungsi kognitif media visual terlihat dari temuan-temuan penelitian yang mengungkapkan bahwa lambang visual atau gambar memperlancar pencapaiaan tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar.
Menurut Kemp & Dayton (1985:28) bahwa media pembelajaran, dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:
a) Memotivasi minat atau tindakan,
b) Menyajikan informasi,
c) Memberi instruksi.
Dengan demikian, manfaat dari media pembelajaran bagi pengajar/ pendidik PAUD, yaitu:
a) Memberikan pedoman, arah untuk mencapai tujuan,
b) Menjelaskan struktur dan urutan pengajarn dengan baik,
c) Memberikan kerangka sistematis secara baik,
d) Memudahkan kembali pengajar terhadap materi pembelajaran,
e) Membantu kecermatan, ketelitian dalam penyajian dalam pembelajaran, #124
f) Membangkitkan rasa percaya diri seorang pengajar,
g) Meningkatkan kualitas pembelajaran.
Sedangkan manfaat dari media pembelajaran bagi pembelajar/anak usia dini, yaitu:
a) Meningkatkan motivasi belajar pembelajar,
b) Memberikan dan meningkatkan variasi belajar pembelajar,
c) Memberikan struktur materi pelajaran,
d) Memberikan inti informasi pelajaran,
e) Merangsang pembelajar untuk berpikir dan beranalisis,
f) Menciptakan kondisi dan situasi belajar tanpa tekanan,
g) Pelajar dapat memahami materi pelajaran dengan sistematis yang disajikan pengajar #125
Sumber:
Khadijah, 2016. Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini. Medan: Perdana Publishing. Hal. 124-125.
Leave a Reply