Etika dari kata Ethos (yunani Kuno) berarti kesusilaan. Dalam bahasa Indonesia kata ethos menjai etik atau etika yang berarti : norma, kaidah, atiran atau tak dinilai.
Etika jabatan kepala sekolah dimaksudkan sebagai jabatan dan perilaku standar kepala sekolah dalam menjalankan tugas.
1. Tujuan etika jabatan
Tujuan etika jabatan adalah :
• Memandu kepala sekolah dalam berperilaku
• menghindari perilaku negatif dan destruktif
• membentuk citra kepala sekolah
• menghayati falsafah pendidikan.
2. Tugas dan tanggung jawab
Tugas dan tanggung jawab kepala sekolah dalam kepemimpinan dirumuskan dalam 12 langkah kepemimpinan
a. tahu misi dan tugas pokoknya
b. tahu jumlah pembantunya
c. tahun nama nama pembantunya
d. tahu tugas masing masing pembantunya
e. memperhatikan kehadiran pembantunya
f. memperhatikan peralatan yang dipakai pembantunya
g. menilai pembantunya
h. mengambil tindakan tindakan
i. memperhatikan karier pembatunya
j. memperhatikan kesejahteraan
k. menciptakan suasana kekeluargaan
l. memberikan laporan kepada atasannya
3. Sikap dan perilaku yang perlu dimiliki kepala sekolah
Sikap dan perilaku kepala sekolah yang perlu dimiliki :
a. Tidak melaksanakan kegiatan sekedar meyelesaikan kegaiatan, tetapi harus selalu jelas makna ( value) dan kaitanya terhadap peningkatan mutu tamatan.
b. Tidak sekedar reaktif ( hanya melaksanakan kegiatan jika ada petunjuk) tetapi harus proaktif ( berinisiatif melakukan sesuatu yang diyakini baik) .untuk peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
c. tidak bersikap bossy ( pejabat yang hanya mau dihormati dan dipatuhi) tetapi harus menjadi leader yang komunikatif dan menjadi motivator bagi stafnya untuk lebih berprestasi,
d. tidak menjadi pejbat yang tanpa misi, tetapi harus memiliki tekat kuat untuk mencapai sesuatu yang bermakna selama dipercaya menduduki suatu jabatan
e. tidak masa bodoh terhadap suatu yang kurang pas, tetapi harus memiliki kepekaan dan merasa ikut bersalah serta berusaha untuk mengoreksinya.
f. tidak membiarkan masalah berlarut larut tanpa penyelesaian, tetapi harus memiliki kemauan dan keberanian untuk menuntaskannya
g. tidak bersikap permisif (mudah mengerti, maklum dan memaaflan kesalahan) tetapi harus berani mengoreksi secar tegas dan bertindak secar bijaksana.
h. tidak menyepelekan disiplin waktu dan hanya menyalahkan orang lain yang tidak disiplin, tetpi benar benar menyadari bahwa disiplin adalah kunci keberhasilan
i. tidak menjadi pejabat yang hanya menikmati jabatan, tetapi harus menjadi pejabat yang memiliki tanggung jawab terhadap jabatan yang dipercayakan jepadanya.
Leave a Reply