Pertama, teori keputusan adalah metodologi untuk struktur dan menganalisis situasi yang tidak pasti atau beresiko. Keputusan lebih bersifat perspektif daripada deskriptif. Artinya bahwa pengambilan keputusan merupakan suatu cara yang diperlukan pada kondisi ketidakpastian dan penuh risiko.
Kedua, pengambilan keputusan merupakan proses mental di mana seorang manajer memperoleh dan menggunakan data dengan menanyakan hal lainnya, menggeser jawaban untuk menemukan informasi yang relevan dan menganalisis data, baik oleh manajer secara individual maupun tim, dalam upaya mengatur dan meng-awasi informasi terutama informasi bisnisnya. Artinya bahwa dalam pengambilan keputsan memerlukan informasi awal yang berkaitan dengan permasalahan yang akan diputuskan.
Ketiga, pengambilan keputusan adalah seperangkat langkah yang diambil individu atau kelompok dalam memecahkan masalah. Pengambilan keputusan terjadi secara reaksi di terhadap suatu masalah. Masalah adalah adanya suatu keadaan menyimpang anatara suatu keadaan saat ini dengan keadaan yang diinginkan. Pengambilan keputusan menuntut penafsiran dan evaluasi terhadap informasi. Informasi dari berbagai tersebut disaring, diproses, dan ditafsirkan melalui persepsi-persepsi individu.
Keempat, menurut Robert D. Gatewood, Robert R. Taylor, dan Ferrel O.C, ( 1995 ) pengambilan keputusan adalah proses memilih di antara laternatif-alternatif tindakan untuk mengatasi masalah.
Proses pengambilan keputusan dipengaruhi oleh persepsi seseorang tentang suatu masalah tersebut. Individu mempersepsikan suatu benda yang sama secara berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama, faktor yang ada pada pihak yang mempersepsikan yaitu sikap, keutuhan atau motif, kepentingan atau minat, pengalaman dan pengaharapan individu. Kedua, faktor yang ada pada objek atau target yang dipersepsikan, yang meliputi hal-hal baru, gerakan, bunyi, ukuran, latar belakang, dan kedekatan. Ketiga, faktor konteks situasi di mana persepsi itu dilakukan yang meliputi waktu, keadaan/ tempat kerja, dan keadaan sosial.
Leave a Reply