AsikBelajar.Com | Setelah para orang tua (ibu/bapak) sudah menerima tanda kenaikkan atau kelulusan anaknya, bukan berarti pekerjaan sudah selesai sampai disitu saja. Terutama orang tua yang memiliki anak-anak usia belajar tingkat sekolah menengah ke bawah. Langkah selanjutnya yang harus orang tua lakukan adalah mempersiapkan hal-hal yang berhubungan dengan atribut atau kelengkapkan sekolah anak untuk di kelas baru paa tahun ajaran baru tersebut. Apa saja yamg harus orang tua persiapkan agar dapat mendukung belajar anak secara optimal? Inilah 5 langkah pengalaman yang akan dibagikan dalam menghadapi tahun ajaran baru bagi anak, seperti:

1. Persiapan Buku dan Alat-Alat Tulis Lainnya
Belilah buku tulis dalam jumlah cukup di toko ATK (Alat Tulis Kantor) langganan ibu-ibu. Umpamanya satu satu lusin, agar lebih murah. Jangan lupa beli sampulnya termasuk plastik pelindung buku. Jika alat-alat lain seperti pulpen, pensil, penggaris, penghapus dll perlu membeli baru, maka tidak salahnya untuk dibeli. Ajaklah anak saat membeli dan komunikasikan dengannya tentang kebutuhan lainnya.

2. Memberi Sampul dan Label Buku Baru
Ajaklah anak ketika orang tua memberi sampul pada buku tulis baru tersebut agar melatih tanggungjawabnya dan buatlah label menggunakan komputer untuk di tempel pada buku baru tersebut agar terlihat rapi dan bersih.

3. Seragam Sekolah
Bila baju seragam masih layak dipakai untuk kelas yang baru, jangan lupa mencopot tanda kelas lama dan mengantinya dengan tanda kelas yang baru. Bila memang beli baju baru, maka perlu pemasangan emblem serba baru di baju tersebut. Selain itu, ibu juga perlu memeriksa kondisi seragam atasan maupun bawahan, siapa tahu ada yang perlu dijahit atau ditambal akibat robek.

4. Tas dan Sepatu Sekolah
Jika kondisi masih layak pakai, maka kedua peralatan tersebut cukup dilakukan perawatan alias dicuci saja.

5. Tanda Tangani Raport dan Persiapan Lainnya
Jangan lupa melakukan tanda tangan pada raport anak dan simpanlah di tempat yang mudah diingat dan dijangkau. Usahakan untuk didiskusikan dengan anak pada mata pelajaran inti apakah perlu mendapatkan kursus tambahan. Jika ya, maka orang tua sudah harus mencari alternatif tempat kursus yang akan diikuti.

Itulah persiapan yang pernah AsikBelajar.Com lakukan. Ada yang punya pengalaman lain?